TIPE MASJID DI INDONESIA
Oleh Syaifudin Zuhri *)
Oleh Syaifudin Zuhri *)
Jumlah masjid di Indonesia sebanyak 800.000 masjid (2017),
berikut tipe masjid dan penjelasannya:
1. MASJID
NEGARA
Masjid
Negara yaitu masjid yang berada di tingkat pemerintahan pusat dan dibiayai sepenuhnya
oleh pemerintah pusat dan hanya satu masjid yaitu masjid “ISTIQLAL”
2. MASJID
NASIONAL
Masjid Nasional yaitu masjid
di tingkat Provinsi yang diajukan oleh Gubernur kepada Menteri Agama untuk dibuatkan
Surat Keputusan Menteri Agama untuk menjadi sebutan “Masjid Nasional”, dan
anggaran biaya menjadi tanggung jawab Pemerintah Daerah, seperti Masjid
Nasional “al Akbar” Surabaya.
3. MASJID
RAYA
Masjid Raya masjid yaitu
masjid yang berada di tingkat provinsi yang diajukan melalui Kantor Wilayah Kementerian
Agama kepada Gubernur untuk dibuatkan Surat Keputusan penetapan “Masjid Raya”,
dan anggaran biaya berasal dari Pemerintah Daerah, dana masjid, dan sumbangan
lainnya. Seperti Masjid Raya “Baiturrahman” Aceh.
4. MASJID
AGUNG
Masjid Agung yaitu masjid
yang berada di tingkat Kabupaten/Kota yang diajukan melalui Kantor Kementerian
Agama Kabupaten/Kota kepada Bupati/Wali Kota untuk dibuatkan Surat Keputusan penetapan
“Masjid Besar”, dan anggaran biaya berasal dari Pemerintah Daerah, dana masjid,
dan sumbangan lainnya. Seperti Masjid Agung “Baiturrahman” Bondowoso.
5. MASJID
BESAR
Masjid Besar yaitu masjid
yang berada di tingkat Kecamatan yang diajukan melalui / rekomendasi Kepala Kantor
Urusan Agama (KUA) kepada Camat untuk dibuatkan Surat Keputusan penetapan “Masjid
Agung”, dan anggaran biaya berasal dari Pemerintah Daerah, dana masjid, swadaya
masyarakat, dan sumbangan lainnya. Seperti Masjid Besar “Darul Muttaqin” Tanggul.
6. MASJID
JAMIK
Masjid jamik yaitu masjid
yang umumnya sepenuhnya dibiayai oleh swadaya masyarakat, kalaupun ada sumbangan/bantuan
pemerintah relatif sedikit, dan keberadaanya berstatus masjid desa/kelurahan. Masjid
Darussalam dusun Krajan desa Darungan sendiri belum dikatagorikan masjid jami’
karena belum memenuhi kriteria masjid jamik seperti manajemen masjid,
profesionalisme, kinerja, pembagian tugas kepengurusan, dan lain sebagainya.
7. MASJID
BERSEJARAH
Masjid yang berada di Kawasan/kompleks
peninggalan kerajaan/wali/penyebar agama Islam yang memiliki nilai besar dalam sejarah
perjuangan bangsa. Dibangun oleh para raja/kesultanan/para wali penyebar agama
Islam serta para pejuang kemerdekaan. Seperti masjid menara kudus, masjid sunan
ampel, masjid kotagede Yogyakarta, Masjid Singaraja, dan lain sebagainya.
8. MASJID
DI TEMPAT UMUM/ PUBLIK
Masjid yang berada di khawasan publik untuk
memfasilitasi masyarakat dalam melaksanakan kegiatan ibadah, seperti masjid di kantor
pemerintahan, lembaga pendidikan, pondok pesantren, dan lain sebagainya,
seperti masjid di SMK Negeri 6 Jember, Masjid Al Hasan kompleks pondok
Pesantren Darul Hikmah Al Hasan Karanglo, Masjid Al-Mustaqim Curahbamban, dan
lain sebagainya.
Sumberdata: berbagai literatur/referensi
MOHON MAAF ATAS KEKELIRUAN DAN SEMOGA BERMANFAAT
*) Sekretaris Ta’mir Masjid Darussalam dusun Krajan desa Darungan Kec. Tanggul Kab. Jember Prov. Jawa Timur masa khidmat
2015-2018